Kesugihan, 3 Mei 2024 – Dalam rangka mendorong kemajuan teknologi dan pemerintahan yang inklusif, Kecamatan Kesugihan mengadakan kegiatan pelatihan dan pengelolaan website desa untuk seluruh desa yang terletak di kecamatan ini. Pelatihan tersebut bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat dalam mengelola website desa guna meningkatkan komunikasi dan partisipasi publik.

Acara pelatihan dan pengelolaan website desa di Kecamatan Kesugihan digelar di Hotel Noola Cilacap pada tanggal 3 Mei 2024. Lebih dari 60 peserta yang terdiri dari kepala desa, staf pemerintahan desa, serta Tim Operator IT Desa turut berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan antusias.

Selama pelatihan, peserta diberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya website desa sebagai alat komunikasi efektif antara pemerintah desa dan masyarakat. Mereka juga mempelajari teknik-teknik pengelolaan konten, pembaruan informasi, serta strategi keamanan yang diperlukan untuk menjaga keberlangsungan dan integritas website desa.

Kepala Kecamatan Kesugihan, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam memajukan pemerintahan berbasis teknologi di kecamatan tersebut. Ia menyebutkan, “Dengan mengoptimalkan penggunaan website desa, masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi terkini mengenai program-program pembangunan, kegiatan sosial, serta inisiatif pemerintah desa lainnya. Selain itu, website desa juga menjadi saluran partisipasi publik yang penting, di mana masyarakat dapat menyampaikan aspirasi dan memperkuat kolaborasi dengan pemerintah desa.”

Selain materi pelatihan, peserta juga diberikan kesempatan untuk langsung berlatih dalam mengelola website desa masing-masing. Mereka diajak untuk memperbarui informasi, menggunggah foto dan video terkait kegiatan desa, serta menyusun kalender acara untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai agenda desa.

Dengan adanya kegiatan pelatihan dan pengelolaan website desa ini, diharapkan masyarakat Kesugihan dapat semakin terlibat dalam proses pengambilan keputusan dan mendapatkan informasi yang transparan dari pemerintah desa. Keberlanjutan dan pengembangan website desa akan menjadi fokus kecamatan ini dalam mendorong partisipasi aktif masyarakat dan mempercepat pembangunan di tingkat desa.